Rabu, 01 Juni 2011

keamanan komputer

Keamanan
Jaringan Komputer
M.K. Internet dan Jaringan Komputer
2
Tujuan Keamanan
Jaringan Komputer
• Availability / Ketersediaan
• Reliability / Kehandalan
• Confidentiality / Kerahasiaan
• Cara Pengamanan Jaringan Komputer :
– Autentikasi
– Enkripsi
3
Autentikasi
􀂾 Proses pengenalan peralatan, sistem
operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas
user yang terhubung dengan jaringan
komputer
􀂾 Autentikasi dimulai pada saat user login
ke jaringan dengan cara memasukkan
password
4
Tahapan Autentikasi
1. Autentikasi untuk mengetahui lokasi dari peralatan
pada suatu simpul jaringan (data link layer dan
network layer)
2. Autentikasi untuk mengenal sistem operasi yang
terhubung ke jaringan (transport layer)
3. Autentikasi untuk mengetahui fungsi/proses yang
sedang terjadi di suatu simpul jaringan (session dan
presentation layer)
4. Autentikasi untuk mengenali user dan aplikasi yang
digunakan (application layer)
5
Resiko yang Muncul Pada
Tahapan Autentikasi
6
Enkripsi
􀂾 Teknik pengkodean data yang
berguna untuk menjaga data / file
baik di dalam komputer maupun
pada jalur komunikasi dari pemakai
yang tidak dikehendaki
􀂾 Enkripsi diperlukan untuk menjaga
kerahasiaan data
7
Teknik Enkripsi
• DES (Data Encription Standard)
• RSA (Rivest Shamir Adelman)
8
Resiko Jaringan Komputer
Segala bentuk ancaman baik fisik
maupun logik yang langsung atau
tidak langsung mengganggu
kegiatan yang sedang
berlangsung dalam jaringan
9
Faktor- Faktor Penyebab Resiko
Dalam Jaringan Komputer
􀂾 Kelemahan manusia (human error)
􀂾 Kelemahan perangkat keras komputer
􀂾 Kelemahan sistem operasi jaringan
􀂾 Kelemahan sistem jaringan komunikasi
10
Ancaman Jaringan
Komputer
• FISIK
􀂾 Pencurian perangkat keras komputer atau
perangkat jaringan
􀂾 Kerusakan pada komputer dan perangkat
komunikasi jaringan
􀂾 Wiretapping
􀂾 Bencana alam
• LOGIK
􀂾 Kerusakan pada sistem operasi atau aplikasi
􀂾 Virus
􀂾 Sniffing
11
Beberapa Bentuk
Ancaman Jaringan
• Sniffer
􀂾 Peralatan yang dapat memonitor proses yang sedang
berlangsung
• Spoofing
􀂾 Penggunaan komputer untuk meniru (dengan cara menimpa
identitas atau alamat IP.
• Phreaking
􀂾 Perilaku menjadikan sistem pengamanan telepon melemah
• Remote Attack
􀂾 Segala bentuk serangan terhadap suatu mesin dimana
penyerangnya tidak memiliki kendali terhadap mesin tersebut
karena dilakukan dari jarak jaruh di luar sistem jaringan atau media
transmisi
• Hole
􀂾 Kondisi dari software atau hardware yang bisa diakses oleh
pemakai yang tidak memiliki otoritas atau meningkatnya tingkat
pengaksesan tanpa melalui proses autorisasi
12
• Hacker
– Orang yang secara diam-diam mempelajari sistem yang
biasanya sukar dimengerti untuk kemudian mengelolanya dan
men-share hasil ujicoba yang dilakukannya.
– Hacker tidak merusak sistem
• Craker
– Orang yang secara diam-diam mempelajari sistem dengam
maksud jahat
– Muncul karena sifat dasar manusia yang selalu ingin
membangun (salah satunya merusak)
Beberapa Bentuk
Ancaman Jaringan
13
Cracker
– Ciri-ciri cracker :
• Bisa membuat program C, C++ atau pearl
• Memiliki pengetahuan TCP/IP
• Menggunakan internet lebih dari 50 jam per-bulan
• Menguasai sistem operasi UNIX atau VMS
• Suka mengoleksi software atau hardware lama
• Terhubung ke internet untuk menjalankan aksinya
• Melakukan aksinya pada malam hari, dengan alasan waktu yang
memungkinkan, jalur komunikasi tidak padat, tidak mudah diketahui
orang lain
– Penyebab cracker melakukan penyerangan :
• spite, kecewa, balas dendam
• sport, petualangan
• profit, mencari keuntungan dari imbalan orang lain
• stupidity, mencari perhatian
• cruriosity, mencari perhatian
• politics, alasan politis
Beberapa Bentuk
Ancaman Jaringan
14
Cracker
– Ciri-ciri target yang dibobol cracker :
• Sulit ditentukan
• Biasanya organisasi besar dan financial dengan sistem
pengamanan yang canggih
• Bila yang dibobol jaringan kecil biasanya sistem pengamanannya
lemah, dan pemiliknya baru dalam bidang internet
– Ciri-ciri target yang “berhasil” dibobol cracker :
• Pengguna bisa mengakses, bisa masuk ke jaringan tanpa “nama”
dan “password”
• Pengganggu bisa mengakses, merusak, mengubah atau
sejenisnya terhadap data
• Pengganggu bisa mengambil alih kendali sistem
• Sistem hang, gagal bekerja, reboot atau sistem berada dalam
kondisi tidak dapat dioperasikan
Beberapa Bentuk
Ancaman Jaringan
15
Manajemen Resiko
• Pengumpulan Informasi
• Analisis
• Output
16
Pengumpulan Informasi
• Identifikasi Assets
– Perangakat Keras
– Perangkat Lunak (Sistem Operasi dan Aplikasi)
– Perangkat Jaringan dan Komunikasi Data
– Pengguna Jaringan
– Lingkungan
– Sarana Pendukung lainnya
17
•Pencurian
• Kerusakan Fisik
•Wiretapping
•Bencana Alam
Pengumpulan Informasi
• Penilaian terhadap segala bentuk Ancaman
(threat)
– FISIK
• Hardware
• Perangkat Jaringan
• Perangkat komunikasi data
– LOGIK
• Aplikasi
• Sistem Operasi
• Data dan Informasi
• Kerusakan Logik
•Virus
•Sniffing
•Denial of Service
18
Pengumpulan Informasi
• Penilaian terhadap bagian yang berpotensi terkena
gangguan (vulnerability)
• Penilaian terhadap perlindungan yang effektif (safeguard)
– keamanan fasilitas fisik jaringan
– keamanan perangkat lunak
– keamanan pengguna jaringan
– keamanan komunikasi data
– keamanan lingkungan jaringan
19
Analisis
Assets
Vulnerabilities
Safeguard
Threat
Consequences
Loss Potential
Cost
Occurance Rate
20
Output
• Menjalankan safeguard / risk
analysis tools

Plagiat

Plagiarisme adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat, dan sebagainya dari orang lain dan menjadikannya seolah karangan dan pendapat sendiri. Plagiat dapat dianggap sebagai tindak pidana karena mencuri hak cipta orang lain. Di dunia pendidikan, pelaku plagiarisme dapat mendapat hukuman berat seperti dikeluarkan dari sekolah/universitas. Pelaku plagiat disebut sebagai plagiator.

Yang digolongkan sebagai plagiarisme:

* menggunakan tulisan orang lain secara mentah, tanpa memberikan tanda jelas (misalnya dengan menggunakan tanda kutip atau blok alinea yang berbeda) bahwa teks tersebut diambil persis dari tulisan lain
* mengambil gagasan orang lain tanpa memberikan anotasi yang cukup tentang sumbernya

Dalam buku Bahasa Indonesia: Sebuah Pengantar Penulisan Ilmiah, Felicia Utorodewo dkk. menggolongkan hal-hal berikut sebagai tindakan plagiarisme.[2]:

* Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri,
* Mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri
* Mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri
* Mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri,
* Menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa menyebutkan asal-usulnya
* Meringkas dan memparafrasekan (mengutip tak langsung) tanpa menyebutkan sumbernya, dan
* Meringkas dan memparafrasekan dengan menyebut sumbernya, tetapi rangkaian kalimat dan pilihan katanya masih terlalu sama dengan sumbernya.

Hal-hal yang tidak tergolong plagiarisme:

* menggunakan informasi yang berupa fakta umum.
* menuliskan kembali (dengan mengubah kalimat atau parafrase) opini orang lain dengan memberikan sumber jelas.
* mengutip secukupnya tulisan orang lain dengan memberikan tanda batas jelas bagian kutipan dan menuliskan sumbernya.

Plagiarisme dalam literatur terjadi ketika seseorang mengaku atau memberi kesan bahwa ia adalah penulis asli suatu naskah yang ditulis orang lain, atau mengambil mentah-mentah dari tulisan atau karya orang lain atau karya sendiri (swaplagiarisme) secara keseluruhan atau sebagian, tanpa memberi sumber.

Akademis
Selain masalah plagiarisme biasa, swaplagiarisme juga sering terjadi di dunia akademis. Swaplagiarisme adalah penggunaan kembali sebagian atau seluruh karya penulis itu sendiri tanpa memberikan sumber aslinya. Menemukan swaplagiarisme sering kali sulit karena masalah-masalah hukum yang berkaitan dengan fair use. Beberapa organisasi profesional seperti Association for Computing Machinery memiliki kebijakan untuk menangani hal ini.http://id.wikipedia.org/wiki/Plagiarisme

Sumber Berita Lampung: Pengertian Plagiat atau Plagiarisme |Terkini

Kamis, 11 November 2010

Bagaimana Mengurangi Resiko Ketika akan Memulai Bisnis?

Semua usaha mengandung risiko.
Sebagus dan sematang apapun dalam rencana bisnis, tetap saja ada hal lain yang tidak terduga dalam sebuah bisnis. Selalu ada kemungkinan kegagalan.

Kuncinya,adalah mengelola dan mengurangi resiko ketika akan memulai sebuah bisnis. Yang Anda perlukan adalah kreatif berpikir, fleksibel dan tekun.

Berikut ini tips untuk mengurangi risiko ketika memulai sebuah bisnis:

Rencanakan skenario terburuk.
Anda tidak memulai bisnis dan berpikir akan gagal- Anda membutuhkan seluruh energi positif dan selalu berpikir positif. Disamping semua optimisme tadi,berpikir bahwa kegagalan bisa saja terjadi, bisa membuat energi Anda kembali dan membuat keputusan yang lebih baik.

Selalu melakukan penilaian yang Baik.
Hindari perilaku impulsif ( bertindak tanpa berpikir ) selalu menganalisa dan mengkaji kembali keputusan bisnis Anda. Jangan terbawa oleh dorongan tindakan tanpa berpikir.

Selalu gunakan sistem cek dan ricek, terutama ketika membuat keputusan Besar.
Dengarkan ide-ide dari orang-orang yang Anda percayai, bisa pasangan Anda, mentor Anda atau penasehat bisnis. Ini agar bisa memberikan cara pandang yang berbeda dengan apa yang Anda sudah rencanakan.

Cari mentor
Saran dari seseorang yang telah berpengalaman dalam bisnis sangatlah berharga.Ikutlah berbagai forum wirausaha, seminar, pelatihan untuk membangun jaringan. Gunakan organisasi untuk mencari mentor.

Tetap FOKUS pada kekuatan Anda
Jangan mengambil semua kesempatan yang mungkin Anda temui, terutama jika bisnis itu di luar kemampuan Anda. Tetaplah FOKUS pada kekuatan inti Anda. Anda akan sukses jika Anda mengetahui apa yang Anda bisa lakukan.

Jalankan bisnis dengan ramping dan Kreatif
Jangan menghabiskan uang pada hal yang tidak perlu. Jika Anda menemukan cara pemasaran yang lebih hemat, lakukan lah.

Pasar, Pasar dan Pasar
Bahkan sebelum membuka Bisnis, Anda sudah harus menyiapkan tahapan Pemasaran. Memiliki pelanggan yang sudah siap sebelum bisnis Anda dibuka bisa segera mengatasi cash flow Anda.

Pertimbangkan mendapatkan Asuransi yang tepat
Saat berbicara tentang resiko bisnis, yang terlintas adalah asuransi. Pelajari berbagai Produk Asuransi, seperti Asuransi kewajiban, kompensasi pekerja, Asuransi Properti, dll – dapat melindungi Anda dari klaim dari pelanggan, vendor dan orang lain yang berhubungan dengan bisnis Anda.

Senin, 01 Maret 2010

LATAR BELAKANG PI PARKING SENSOR

Latar Belakang Masalah
          Pada dasarnya suatu tempat ( wadah / ruang ) mempunyai suatu keterbatasan jumlah ( dalam hal ini isi / kapasitas ). Misalnya sebuah gelas, apabila diisi dengan air melebihi kapasitasnya maka air yang ada akan me luap keluar, contoh lain yaitu sebuah bendungan apabila terisi air melebihi kapasiatas bendungan tersebut, maka air juga akan meluap keluar. Apa yang terjadi apabila di dalam suatu tempat parkir dipenuhi oleh kendaraan yang melebihi kapasitas tempat parkir tersebut, yang terjadi adalah tempat  parkir tersebut menjadi penuh dan tidak nyaman.Dari pengalaman yang sering terjadi seperti diatas maka kendaraan yang masuk  kedalam tempat parkir tersebut perlu dibatasi. Contohnya apabila didalam ruangan tersebut memiliki kapasitas maksimum 50 kendaraan, maka perlu dibatasi antar 45 – 50 kendaraan agar kenyamanan di dalam tempat parkir tersebut tetap terjga. Uang menjadi permasalahn berikutnya adalah bagaimana caranya membatasi jumlah kendaraan yang telah berada di dalam tempat parkir ataupun yang telah meninggalkan tempat parkir tersebut. Oleh sebab itu dalam hal ini diperlukan sebuah alat penghitung yang dapat secara otomatis menghitung jumalah kendaraan yang masuk maupun meninggalkan tempat parkir tersebut yang akan mempermudah mengetahui jumlah kendaraan yang telah berada di dalam tempat parkir apakah sudah penuh atau tidak.Dalam kesepakatan penysunan PI ini penulis berinisiatif untuk membuat alat tersebut dengan menggunakan photo transistor sebagai sensor dan se buah mikrokontroler AT89S51-40 pin / 2-Kbyte ( tempat penyimpanan program ) yang akan menghitung (mencacah ) jumlah kendaraan yang masuk maupun meninggalkan tempat parkir tersebut.Dan alat ini tersebut diberi nama “Sensor Pengitung Masuk Dan Keluar Kendaraan PadaTempat Parkir Berbasiskan Mikrokontroler AT89S51.

Senin, 22 Februari 2010

PENULISAN ILMIA

-Abstraksi-
-BAB I :Pendahuluan
Kami
Penulis
-BAB II :Landasan Teori

#penulis
-BAB III:Rancangan Sistem
-BAB IV :Uji Coba dan Analisa
-BAB V :Penutup
*Kesimpulan
*Saran
-Kata Pengantar-
Penulis
Pembaca

Kesimpulan:Hasil kata ganti orang yang sudah saya baca dalam penulisan ilmiah ini terdiri dari:
Kami :1 Kata
Penulis :6 Kata
Pembaca :1 Kata

PENULISAN ILMIAH TAHUN 2008
Jurusan :Teknik Komputer

judul : parking sensor 

Selasa, 05 Januari 2010

KATA BAKU DAN TIDAK BAKU

      Kata-kata baku adalah kata-kata yang standar sesuai dengan aturan kebahasaaan yang berlaku, didasarkan atas kajian berbagai ilmu, termasuk ilmu bahasa dan sesuai dengan perkembangan zaman. Kebakuan kata amat ditentukan oleh tinjauan disiplin ilmu bahasa dari berbagai segi yang ujungnya menghasilkan satuan bunyi yang amat berarti sesuai dengan konsep yang disepakati terbentuk.

Kata baku dalam bahasa Indonesia memedomani Pedoman Umum Pembentukan Istilah yang telah ditetapkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa bersamaan ditetapkannya pedoman sistem penulisan dalam Ejaan Yang Disempurnakan.

Dalam Pedoman UmumPembentukan istilah (PUPI)diterangkan sistem pembentukqan istilah serta pengindonesiaan kosa kata atau istilah yang berasal dari bahasa asing. Bila kita memedomani sistem tesebut akan telihat keberaturan dan kemanapan bahasa Indonesia.

Kata baku sebenanya merupakan kata yang digunakan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Konteks penggunaannya adalah dalam kalimat resmi, baik lisan maupun tertulis dengan pengungkapan gagasan secara tepat.

Suatu kata bisa diklasifikasikan tida baku bila kata yang digunakan tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang ditentukan. Biasanya hal ini muncul dalam bahasa percakapan sehari-hari, bahasa tutur.


Baku - Tidak Baku
Apotek - apotik
Atlet - atlit
Cenderamata - cinderamata
Konkret - konkrit
Sistem - sistim
Telepon - tilpon
Pertanggungjawaban - pertanggung jawaban
utang - hutang
pelanggan - langganan
hakikat - hakekat
kaidah - kaedah
dipersilakan - dipersilahkan
anggota - anggauta
pihak - fihak
disahkan - disyahkan
lesung pipi - lesung pipit
mengubah - merubah
mengesampingkan- mengenyampingkan
Kualitas - kwalitas
Universitas - university
Teater - theatre
Struktur - structure
Monarki - monarkhi
Devaluasi - defaluasi
Abstrak - abstrac
Kultur - culture
Deputi - deputy
Sekuriti - Security
Aktivitas - aktifitas
Relatif - relative
Repertoar - repertoire
Teknologi - tekhnologi; technologi
Elektronik - electronik
Direktur - director
Konduite - kondite
Akuarium - aquarium
Kongres - konggres
Hierarki - hirarkhi
Aksi - action
Psikiatri - psychiatry
Grup
- group
Rute - route
Institut - institute
Aki - accu
Taksi - taxi
sekadar - sekedar

Senin, 04 Januari 2010

Radeon HD 4770, VGA Hemat Energi



VIVAnews –AMD sedang mempersiapkan VGA terbarunya yakni Radeon HD 4770. Kabar baiknya adalah, kartu grafis ini hanya mengonsumsi daya maksimum sebesar 80 watt. Konsumsi daya tersebut hanya 5 watt lebih banyak daripada yang sanggup dihadirkan oleh slot PCI Express yakni 75 watt
Sebagai informasi, kartu grafis PCI Express yang mengonsumsi daya maksimum 75 watt ke bawah tidak membutuhkan konektor power tambahan. Sebagai perbandingan, slot AGP yang marak digunakan sebelum PCI Express sebagai slot untuk kartu grafis hanya mampu menyediakan daya sebanyak 25 watt.
Meski informasinya belum final, kabarnya kartu grafis baru itu memiliki core yang bekerja pada kecepatan 750MHz. Adapun memori video berupa GDDR5 yang digunakan berjalan pada kecepatan 800MHz. Kartu grafis Radeon HD 4770 yang berbasis chip RV740 ini merupakan produk kartu VGA desktop pertama mereka yang dijual di pasaran yang menggunakan proses manufaktur 40 nanometer pertama.
Menurut informasi yang VIVAnews kutip dari Fudzilla, 30 Maret 2009, AMD juga menyiapkan varian Radeon HD 4750 yang juga menggunakan chip RV740 namun dipasangkan dengan chip memori GDDR3. Meski belum ada kepastian, kemungkinan besar kartu VGA ini akan hadir tanpa menggunakan konektor power tambahan. Adapun jadwal peluncuran versi ekonomis dari HD 4770 ini dijadwalkan pada minggu pertama Mei 2009.AMD ingin produk-produk VGA ini bersaing dengan GeForce 9800GT dan dijual di kisaran harga 99 dolar AS.


GeForce GTS 240 merupakan 9800GT




VIVAnews - Nvidia akan menghadirkan VGA seri “terbaru” di kelas mainstream yakni GeForce GTS 250. Kartu grafis itu akan digelar pertamakali bertepatan dengan pameran komputer dan IT tahunan terbesar yakni CeBIT yang berlangsung di Hannover, Jerman, 3-8 Maret 2009 mendatang.Meski memiliki nama baru, menurut pengamatan VR-Zone yang VIVAnews kutip 25 Februari 2009, kartu VGA tersebut tidak ada bedanya dengan kartu grafis terdahulu yang menggunakan chip G92b yang diproduksi dengan proses manufaktur 55 nanometer.
Dari skema diagram terlihat bahwa GeForce GTS 240 itu merupakan GeForce 9800GT yang dipasangkan pada PCB baru. VR Zone juga menunjukkan bahwa Nvidia memang terlihat telah memperbaiki penggunaan daya pada chip ketika bekerja, khususnya di area voltage regulation module. Tetapi tidak ada perbedaan signifikan di luar itu dibanding GeForce 9800GT kecuali sedikit penambahan clock speed. VGA tetap menggunakan konektor daya PCI-Express 6 pin, dan sebuah konektor bridge SLI untuk 2-way SLI. Sebagai informasi, GeForce 9800GT sendiri sebenarnya merupakan GeForce 8800GT yang diganti namanya dan dijual kembali ke pasar. Dari sisi arsitektur, kedua chip GPU sama persis. Yang membedakan keduanya hanyalah teknologi produksi yang digunakan. Chip G92b yang dipasang pada GeForce 9800GT sudah dibuat dalam proses 55 nanometer, sedangkan GPU seri 8800GT masih dibuat dalam proses 65nm. Berhubung diproduksi dengan teknologi manufaktur yang lebih baik, G92b mampu bekerja lebih dingin dibanding G92. Sebelum ini, Nvidia juga sudah mengumumkan akan hadirnya GeForce GTS 250, yang pada dasarnya adalah GeForce 9800GTX+ yang merupakan GeForce 8800GTS yang berubah namanya setelah mendapatkan update proses manufaktur.